Membuat Website Html
Menyiapkan Struktur Dasar HTML
Sebelum mulai menulis kode, kamu perlu tahu apa saja yang harus ada di dalam sebuah website sekolah. Struktur dasar HTML yang perlu kamu buat pertama kali adalah sebagai berikut:
Selamat datang di Website Sekolah XYZ
Tentang Sekolah
Ini adalah bagian tentang sekolah kamu…
Program Pendidikan
Informasi mengenai program pendidikan yang disediakan…
Bagian ini berisi informasi kontak sekolah…
© 2024 Website Sekolah XYZ
Dengan struktur dasar ini, kamu sudah bisa membuat halaman website dengan bagian-bagian seperti header, nav, section, dan footer.
Sesuaikan Desain Web HTML dan CSS
Setelah Anda selesai download template html dan css yang nanti akan kita gunakan sebagai desain utama website, saatnya kita lakukan modifikasi bagian beranda terlebih dahulu. Karena nantinya di template yang sudah kita download, ada beberapa bagian yang akan kita hapus dan disesuaikan dengan sketsa yang sudah kita buat dalam demo ini.
Ikuti saja langkah-langkah di bawah ini ya untuk mengetahui cara membuat website dengan html dan css yang mudah dan cepat.
Langkah 1: Pertama kami sarankan untuk membuat terlebih dahulu sketsa kasar untuk desain website yang akan di buat.
Dalam panduan ini, kami akan membuat halaman website yang simple isinya tentang profil Anda. Kurang lebih jika kita lihat sketsa di atas, minimal halaman websitenya ada menu navigasi, full headline yang ada di bawah menu, konten utama tengah dan footer.
Langkah 2: Buka file index.html, kita tentukan bagian yang akan dihapus dan bagian yang akan kita pakai. Sekarang mari kita pelajari setiap baris demi baris yang ada di file index.html dan hapus beberapa baris yang tidak diperlukan, simak penjelasannya ada di bawah ini sebagai petunjuk baris mana yang perlu Anda hapus.
Langkah 3: Sekarang kita akan ubah sedikit kode di bagian comment . Perhatikan kode html untuk about di bawah ini:
Pada bagian dua baris pertama tersebut diubah menjadi kode di bawah ini:
Baris tag
,
dan kode Get Started! juga kita hapus karena tidak dibutuhkan, jadi kode akan berubah menjadi seperti ini:
Langkah 4: Simpan perubahan dan cek dengan menggunakan browser chrome, jika hasilnya seperti di bawah ini maka proses modifikasi telah berhasil.
Langkah 5: Kita buat warnanya berubah menjadi warna putih, caranya hapus bagian kode bg-primary di dalam
Semula kodenya seperti ini:
Isi teks disini
Setelah bagian bg-primary (ditandai dengan bold) dihapus, kodenya akan menjadi seperti di bawah ini:
Isi teks disini
Langkah 6: Sekarang kita akan menambahkan beberapa paragraf, karena halaman website yang kita buat ini untuk halaman personal jadi kita tambahkan paragraf yang sesuai dengan profile personal yang ingin diperkenalkan melalui halaman ini.
Ganti Isi teks disini dengan teks versi Anda sendiri!
Panjang teks yang bisa Anda tambahkan sesuai dengan kebutuhan Anda, teks diatas hanya contoh saja dalam demo ini.
Langkah 7: Setelah menambahkan teks, langkah selanjutnya adalah menambahkan gambar. Karena website yang kita buat bertujuan untuk memperkenalkan profil, maka perlu ditambahkan gambar foto profil.
Caranya dengan menambahkan kode di bawah ini:
Setelah ditambahkan, berikut tampilan kode secara lengkapnya.
Catatan: Nama file image, sesuaikan dengan file image yang Anda gunakan.
Langkah 8: Selanjutnya kita akan memodifikasi bagian portfolio, Karena website yang kita buat untuk seorang freelancer SEO Content Writer Tech, kita akan menambahkan link yang bisa di klik. Kode untuk bagian Portfolio adalah sebagai berikut:
Category bisa diganti menjadi nama kliennya.
Project Name bisa diganti dengan nama project yang pernah dikerjakan. Contohnya adalah sebagai berikut:
Dan hasilnya nanti adalah sebagai berikut:
Bagian gambar juga bisa Anda sesuaikan dengan project yang Anda kerjakan. Mengganti gambar sangat mudah, Anda hanya tinggal memasukkan gambar ke direktori template assets/img/portfolio/fullsize dan untuk gambar thumbnail ke direktori assets/img/portfolio/thumbnails.
Selanjutnya di bagian kode html ganti nama image sebelumnya dengan nama file image yang baru, perhatikan gambar di bawah ini:
Sekarang kita lanjutkan ke langkah 9 untuk memodifikasi bagian contact.
Langkah 9: Masih di file index.html, kita akan memodifikasi bagian contact yaitu menghapus bagian form contactnya. Kami menginginkan pengunjung menghubungi pemilik website secara langsung melalui nomor telepon atau email yang dicantumkan disana.
Di bagian contact yang ditandai dengan hapus semuanya dan ganti dengan kode di bawah ini:
Get In Touch!
Siap untuk memulai proyek Anda berikutnya bersama kami? Hubungi kami dan kami akan menghubungi Anda sesegera mungkin!
Hasilnya akan seperti di bawah ini:
Langkah 10: Kami belum mengubah bagian Masthead, bagian ini adalah headline dari sebuah website. Oke kita lanjutkan langkah terakhir mengubah bagian Masthead ya, pertama ganti tulisan “Your Favorite Place for Free Bootstrap Themes” menjadi headline yang Anda inginkan.
Dalam demo ini kami mengganti tulisan “Your Favorite Place for Free Bootstrap Themes” menjadi “I Ready Write Epic Tech Content SEO”. Sedangkan untuk bagian sub contentnya berisikan deskripsi singkat tentang jasa content writer teknologi.
Misalnya kami mengubahnya menjadi seperti di bawah ini:
Bagian terakhir mengubah title dan navbar brand, cara mengubahnya Anda bisa perhatikan gambar di bawah ini:
Selesai, sekarang Anda sudah berhasil membuat halaman website sederhana menggunakan template dari Bootstrap.
Itulah cara membuat website dengan html dan css yang bisa Anda coba untuk membuat website impian Anda. Hanya dengan menggunakan template gratisan dari Bootstrap, Anda sudah bisa membuat website yang responsif.
Namun jika Anda tidak memiliki waktu untuk mempraktekkan cara membuat website ini, Anda bisa menggunakan jasa pembuatan website profesional atau membuat website menggunakan WordPress, cek artikel tentang cara membuat website dengan WordPress.
Oh iya website yang Anda buat di demo ini masih bersifat statis karena hanya terdiri dari html dan css saja, tidak ada database dan lainnya. Ditambah lagi website tersebut hanya bisa Anda akses secara offline, karena semua asetnya disimpan di komputer.
Lantas, bagaimana caranya agar bisa dilihat banyak orang? Tentu saja Anda perlu meng online kan terlebih dahulu websitenya. Caranya Anda memerlukan layanan hosting untuk menyimpan aset website Anda.
Akan tetapi, Anda tidak bisa sembarangan membeli hosting web, karena nantinya akan mempengaruhi kinerja website. Sebagai salah satu pertimbangan, Anda bisa menggunakan salah satu layanan web hosting dari Exabytes Indonesia yang telah dilengkapi fitur keamanan mumpuni.
Sudah siap ya untuk membangun website Anda sendiri, yuk langsung saja pilih layanan hosting Anda dan miliki website impian Anda.
Selamat mencoba, good luck!
Pada kesempatan kali ini, kita akan membuat layout pada sebuah halaman website.
Sebelumnya kita sudah pernah bahas disini (https://www.webhozz.com/blog/belajar-web-design-membuat-layout-dengan-html-css/).
Tapi, pada pembahasan kali ini akan lebih kompleks.
Kita akan menggunakan CSS Eksternal. Karena selama ini kita menulis script kode css pada tag lebih tepatnya pada tag
Dengan CSS eksternal, kita pisahkan script kode cssnya menjadi sebuah file tersendiri.
Oke, ceritanya kita akan membuat website dengan tampilan seperti ini.
2. Nantinya, folder “css” berisi file yang berisi script kode css. Maka buatlah file dengan format .css pada folder ini. Sebagai contoh, disini kita buat filenya dengan nama “tampilan.css”.
3. Nah, pada folder “gambar”. Isinya adalah gambar-gambar pendukung konten dalam website.Tepatnya seperti contoh di atas, contoh tampilan halaman yang akan kita buat. Kita isi dulu foldernya dengan gambar-gambar pendukung.
4. Lalu, pada file “index.html” kita ketikkan script kode berikut ini.Sebelumnya, tambahkan juga script kode HTML untuk menghubungkan file HTML dengan file CSS yang sudah kita buat. Berikut ini adalah kode tersebut:
Dan kode yang di atas tadi itu kita masukkan pada tag
Untuk pemanggilan file gambar di atas, sudah kita gunakan script kodenya yaitu
5. Untuk file CSSnya (“tampilan.css”), ketikkan script kode berikut.
6. Lalu buka file “index.html” pada browser. Maka akan muncul tampilan seperti ini pada browser.
Nah, pas banget kan seperti gambar awal tadi???
7. Selanjutnya kita coba kecilkan lebar layar browsernya, kita bisa lihat perubahan tampilannya.
Dari hasil seperti tampilan gambar di atas, bisa discroll lagi ke bawah untuk melihat isi kontennya lebih lanjut.
Demikianlah postingan kali ini. Akhir kata, semoga bermanfaat ya.
Cara Membuat Website dengan HTML
Setelah mengetahui pengertian dan fungsi dari bahasa HTML dan juga CSS, sekarang Anda dapat mulai mencoba membuat website. Lakukan tahapan-tahapan di bawah ini:
Tahap pertama Anda perlu menginstal aplikasi Text Editor. Selain Notepad yang memang jadi bawaan Windows, ada banyak pilihan tools untuk Text Editor.
Seperti Visual Studio Code atau VSCode, Sublime Text, Vim, Komodo edit, dan Notepad ++.
Ketika memilih Text Editor pastikan dulu spesifikasi komputer Anda. Misalnya berapa besaran RAM komputer Anda. Hal ini dikarenakan bahwa untuk beberapa aplikasi Text Editor bisa dijalankan dengan baik pada komputer dengan spesifikasi tertentu. Serta pilih aplikasi yang tidak berbayar.
Karena Anda sedang belajar membuat website, sebagai pemula Anda dapat memilih Notepad ++. Aplikasi ini berbeda dengan Notepad sebelumnya karena menyediakan berbagai fitur pendukung.
Notepad ++ juga termasuk Text Editor gratis yang bisa dipakai untuk komputer dengan spesifikasi ram 2GB.
Selain Notepad ++ ada juga Text editor lain yang masih buatan Microsoft, yaitu VSCode. Meski begitu tools ini juga tersedia untuk sistem operasi Mac Os dan Linux.
Anda dapat menggunakan VSCode untuk membuat website dengan HTML dan CSS.
Setelah memilih aplikasi Text Editor, langkah selanjutnya adalah membuat file HTML untuk mulai menyusun tag. Misalnya buatlah file index.html. Pada file ini Anda akan merangkai struktur halaman website.
Secara garis besar, dalam setiap halaman tersusun atas 4 bagian yaitu:
Sehingga rangkaian tag yang Anda buat pada Text Editor, dimulai dengan mencantumkan tag DTD lalu tag HTML.
Setelah itu Anda menyusun bagian tag head untuk mengisi informasi mengenai meta tag charset, title, dan link dari file CSS yang nantinya akan dibahas lebih lanjut. Contoh penulisannya seperti ini:
Baru kemudian lanjut ke tag body, untuk mengatur homepage website. Di mana biasanya berisi navigation bar, text container, paragraph, sampai bagian footer.
Selain itu jangan lupa menambahkan gambar yang sesuai. Sebelum itu pastikan Anda sudah mengumpulkan semua foto, gambar dan aset untuk membuat website dalam satu folder agar lebih mudah.
Berikut contoh penulisan pada bagian body untuk personal blog:
Hello,
I’M IndonesianWriter.com
A ONE STOP CONTENT MARKETING SOLUTION FOR YOUR BUSINESS’ GROWTH
Ready to get your content enhance with IndonesianWriter?
Cara membuat website dengan HTML Selanjutnya adalah dengan membuat file CSS untuk memberikan tampilan website yang lebih menarik. Pada text editor buat file dengan extension CSS misalnya style.css.
Kemudian mulailah memasukkan kode untuk menambahkan elemen pada halaman web. CSS ini akan sangat membantu karena bahasa HTML sendiri terbatas dan fokusnya lebih ke struktur isi website.
CSS terdiri dari 3 jenis jika melihat dari penempatan kode. Yaitu CSS Inline, Internal, serta External. Untuk Inline, kode CSS dicantumkan di bagian body dalam file HTML. Kode ini hanya memberikan perubahan pada satu baris saja.
Sedangkan Internal kode-kodenya diletakkan di bagian header pada file HTML. Berfungsi menentukan tampilan satu halaman website.
Terakhir ada External yaitu, kode CSS yang ditaruh di luar file HTML dalam bentuk file.css. Fungsinya yaitu mengatur tampilan untuk semua halaman website.
Sehingga bisa digunakan untuk menata beberapa halaman web sekaligus apa saja yang bisa diatur oleh CSS? Ada banyak, diantaranya yaitu menentukan bagaimana format paragraph, font, dan warna tulisan.
Kemudian membuat kotak teks, tombol link, mengubah warna link dan juga mengatur warna yang bisa berubah ketika diarahkan oleh kursor. Semua detail desain tersebut bisa dilakukan dengan menggunakan bahasa CSS.
Contoh penulisan kode CSS kurang lebih akan seperti ini:
@charset “utf-8”; /* CSS Document*/ body{ background-color:#a11111; margin:0px; padding:0px; }
ul{ list-style:none; }
a{ text-decoration:none; }
section{ width:100%; height:95vh; position: relative; }
nav{ display: flex; justify-content: space-between; align-items:center; height:60px; background-color:#FFFFFF; box-shadow:2px 2px 12px rgba(0,0,0,0.2); padding:0px 5%;
} nav ul{ display: flex; }
nav ul li a{ margin:30px; font-family:myriad pro regular; color:#505050; font-size: 15px; font-weight:700; }
.logo{ font-family:RoadTest; color:#000000; font-size: 22px; font-weight: bold; }
.active{ color:#2d2a2a; font-weight:bold; }
.text-container p:nth-child(1){ font-family: calibri; font-weight: bold; color: #ffffff; font-size: 22px; }
.text-container p:nth-child(2){ font-family: calibri; font-weight: bold; letter-spacing: 2px; color: #ffffff; font-size: 60px; }
.text-container p:nth-child(3){ font-family: myriad pro regular; color: #ffffff; font-size: 30px; line-height: 30px; }
.text-container p:nth-child(4){ font-family: calibri; color: #ffffff; font-size: 17px; margin-top: 10px; line-height: 30px; }
.text-container p{ line-height: 0px; margin: 55px 0px 25px; }
.text-container{ position: absolute; left: 13%; top: 42%; transform: translate(-13%, -42%); }
.text-container button{ width: 130px; height: 42px; border-radius: 10px; font-family: calibri; font-weight: bold; font-size: 14px; outline: none; margin: 0px 10px; }
.hire-btn{ border: 2px solid #373636; color: #373636; }
button:active{ transform: scale(1.1); }
.model{ height: 560px; position: absolute; bottom: 60px; left: 80%; transform: translateX(-70%); }
footer p{ font-family: calibri; }
footer p:nth-child(1){ font-size: 30px; font-weight:bold; color:#FFFFFF; line-height:10px; }
footer p:nth-child(2){ font-size: 16px; color:#7e7d7d; width:600px; text-align: center; }
footer{ height:300px; display: flex; flex-direction: column; align-items: center; justify-content: center; position: relative; background-color: #191919; }
.social-icons a{ width:40px; height:40px; display: flex; justify-content: center; align-items: center; background-color:#e6e3e3; margin:20px 10px; border-radius:50%; }
.social-icons{ display: flex;
.social-icons i,.social i{ color:#000000; }
.social-icons a:hover{ background-color:#000000; box-shadow:2px 2px 12px rgba(0,0,0,0.2); transition:all ease 0.5s; }
.social-icons a:hover i, .social a:hover i{ color:#FFFFFF; transition:all ease 0.5s; }
.copyright{ color:#565555; font-size: 15px; position: absolute; left:50%; bottom:10px; transform: translateX(-50%); }
Setelah Anda membuat file HTML dan file CSS lengkap dengan tag dan kode yang sudah disusun, maka selanjutnya adalah menghubungkan kedua file tersebut.
Caranya cukup mudah. Anda tinggal memasukkan kode pada bagian head di file index.html. Dengan begitu kedua file akan langsung terintegrasi. Contohnya seperti ini:
Tahapan berikutnya Adalah membuka website Anda melalui web browser. Pada langkah ini bukan berarti halaman website sudah selesai.
Karena fungsi dari tahapan ini yaitu agar proses membuat website dengan HTML dan CSS bisa berjalan lebih efektif.
Buka kedua file bersamaan. Ketika Anda melakukan penambahan elemen baik pada file HTML dan juga CSS, perubahannya bisa langsung terlihat di web browser.
Namun sebelumnya Anda perlu memuat ulang halaman, setiap kali ada perubahan. Dengan begitu proses mengembangkan website jadi lebih mudah dan cepat.
Berikut ini merupakan hasil dari cara membuat website dengan HTML dan CSS secara sederhana.
Pengertian CSS dan Fungsinya
Sedangkan CSS merupakan kependekan dari Cascading Style Sheets, yaitu bahasa yang dipakai untuk menentukan bagaimana halaman web akan ditampilkan, elemen-elemen di dalamnya seperti apa, serta style desain web akan bagaimana.
CSS lah yang membuat tampilan website jadi atraktif dan menarik. CSS ini bukan bahasa pemrograman, lebih tepatnya disebut dengan bahasa style sheet. Namun selain berfungsi mengatur tampilan halaman web yang berbasis HTML, CSS juga memiliki fungsi lain.
Mulai dari mempercepat waktu loading website, menawarkan banyak variasi tampilan web, mempermudah mengelola kode, dan membuat tampilan website rapi di ukuran layar yang berbeda.
Sebelumnya disebut mengenai mengelola kode, karena pada bahasa CSS ini yang dipakai memang sebuah kode.
Tidak seperti HTML yang menggunakan serangkaian tag dan ditulis berulang untuk halaman yang berbeda. Pada CSS Anda cukup menuliskan kode untuk mengubah tampilan web keseluruhan.
Dalam membuat website Anda perlu menguasai HTML dan CSS. Setelah memahami cara menggunakannya, Anda bisa membuat jenis website apapun, misalnya company profile, portofolio, ataupun blog pribadi.
Menambahkan Gambar dan Tautan
Sebuah website tentu tidak akan lengkap tanpa gambar dan tautan, bukan? Untungnya, HTML memudahkan kita menambahkan gambar menggunakan elemen dan tautan menggunakan elemen .
Contoh kode untuk menambahkan gambar:
Sementara untuk membuat tautan ke halaman lain atau website lain, kamu bisa menggunakan:
Dengan kedua elemen ini, kamu sudah bisa membuat website yang lebih interaktif dan menarik untuk dilihat.
Tertarik belajar membuat website? Anda bisa memulainya dengan mempelajari cara membuat website dengan HTML.
Dengan teknik ini Anda dapat bereksperimen membuat website dari nol. Dari halaman yang masih kosong sampai berisi layout website dengan desain dan teks yang Anda inginkan
Dalam artikel ini akan dijelaskan tahapan-tahapan dalam membuat website dengan HTML dan juga CSS. Hingga akhirnya menghasilkan website yang sederhana.
Mengetahui cara membuat website dengan HTML dapat membantu Anda memahami komponen-komponen dasar pada website.
Tips SEO untuk Website HTML
Agar website kamu bisa ditemukan di mesin pencari seperti Google, kamu perlu melakukan optimasi SEO (Search Engine Optimization). SEO membantu website kamu muncul di hasil pencarian, sehingga lebih banyak orang bisa mengunjunginya.
Beberapa tips SEO dasar yang bisa kamu terapkan di website HTML adalah:
Membuat website gratis dengan HTML adalah langkah awal yang sangat bagus untuk mulai berkarir di dunia digital. Dengan hanya beberapa baris kode, kamu bisa membuat website yang fungsional dan siap digunakan. Tidak perlu takut untuk mencoba, karena semakin sering kamu praktik, semakin mahir kamu akan menjadi.
Apakah saya bisa membuat website tanpa biaya? Ya, kamu bisa membuat website gratis menggunakan HTML dan layanan hosting gratis seperti GitHub Pages.
Apa alat yang dibutuhkan untuk membuat website HTML? Kamu hanya memerlukan teks editor dan browser untuk memulai.
Apakah saya perlu belajar coding untuk membuat website? HTML sangat mudah dipelajari dan kamu bisa mulai tanpa pengetahuan coding yang mendalam.
Membuat website dengan HTML dan hias dengan CSS. Miliki kedua kekuatan ini, kamu akan bisa membuat berbagai macam website!
HTML adalah teknologi yang digunakan untuk membuat struktur dasar website, seperti menampilkan text, gambar, video dan lainnya.
CSS adalah teknologi yang digunakan untuk menghias halaman HTML alias menghias website kamu.
Modul yang akan datang
Peralatan yang Dibutuhkan untuk Membuat Website
Untuk membuat website sederhana dengan HTML, kamu hanya membutuhkan beberapa alat dasar yang semuanya bisa diakses secara gratis. Pertama, kamu butuh teks editor seperti Notepad di Windows atau TextEdit di Mac. Jika kamu ingin teks editor yang lebih canggih, bisa juga menggunakan Visual Studio Code atau Sublime Text yang memiliki banyak fitur tambahan untuk memudahkan penulisan kode.
Selanjutnya, kamu butuh browser seperti Google Chrome, Firefox, atau Edge untuk melihat hasil dari kode HTML yang kamu tulis. Itulah alat-alat dasar yang kamu perlukan untuk memulai. Setelah itu, kamu bisa langsung mulai menulis kode!
Sekarang, kita masuk ke bagian teknis: bagaimana sebenarnya HTML disusun? Setiap halaman web yang dibuat dengan HTML memiliki struktur dasar yang harus diikuti. Pada dasarnya, struktur ini terdiri dari beberapa elemen penting:
Halo Dunia!
Ini adalah paragraf pertama saya di website HTML saya.
Dalam contoh di atas, kita punya beberapa elemen kunci seperti , yang memberitahu browser bahwa ini adalah dokumen HTML, serta ,
, dan . Elemen-elemen ini membantu menyusun halaman agar tampil dengan benar di browser.Menambahkan Konten yang Relevan
Setelah menyiapkan struktur dasar, saatnya untuk mengisi konten. Di dalam website sekolah, biasanya ada beberapa informasi yang perlu kamu tampilkan, seperti:
Kamu bisa mengisinya langsung di dalam tag
Selain teks, foto juga sangat penting untuk membuat website sekolah lebih menarik. Kamu bisa menambahkan gambar sekolah dengan menggunakan tag seperti ini:
Pastikan untuk mengganti sekolah.jpg dengan nama file gambar yang sesuai, dan pastikan gambar tersebut sudah ada di dalam folder yang benar.
Jangan lupa untuk menambahkan tautan ke media sosial sekolah, agar pengunjung bisa lebih mudah mengikuti kegiatan sekolah. Misalnya, jika sekolah kamu memiliki akun Instagram atau Facebook, tambahkan link berikut ini:
Dengan begini, pengunjung dapat langsung mengakses halaman media sosial sekolah.
Baca Juga: Jangan Terlewat, 12 Fitur yang Harus Ada di Website Sekolah